Jumat, 16 Juli 2010

Gak Lolos SNMPTN, So whatt??



Photobucket
Bagi sebagian besar orang, mereka yang masuk atau lulus seleksi masuk Universitas Negeri              ( SNMPTN) emang kelihatan keren alias bangga banget bisa lulus. Termasuk teman-teman SMAku. Congratz ya buat yang bisa lolos SNMPTN yang katanya susahhhh banget dan penuh perjuangan,keringat hingga cucuran air mata.. ( soalnya aku enggak pernah masuk negeri dan ikut-ikut tes seperti itu.. hihihihi.... maklum, Tuhan selalu menyertaiku dengan keberuntungan ^^ ).

Memang sih, Universitas Negeri itu bagus banget. Universitas Negeri impianku dulu itu UGM alias Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta. Waktu itu sempat sih mau nekat ambil disitu doank alias enggak pengen ambil cadangan di swasta. Sanata Dharma hanya cadangan saat itu, kebetulan aku punya nilai rapot yang lumayan mumpuni untuk diterima lewat jalur prestasi di SadHar, diterima syukur, enggak juga gak masalah, soalnya hanya cadangan fokusku ke UGM.
Persiapan yang enggak terlalu matanglah alasan mengapa aku harus mundur dari UGM juga alasan kedua karena tanpa diduga-duga aku lolos seleksi jalur prestasi dan aku masuk ke SadHar. Waktu itu, sempat terjadi perdebatan yang cukup panas antara aku, papa dan mama. Aku yang bersikeras mau ikut SNMPTN ke UGM sedangkan papa yang justru menyuruh aku untuk ambil kesempatan emas berkuliah di SaDhar. Awalnya sempat ragu, walaupun waktu tahu pengumuman aku lolos ke SadHar senangnya bukan main, tetep aku masih menyimpan harapan untuk berkuliah di UGM. Sepertinya keren banget ya kalau bisa jadi anak UGM, sampai sekarang aku masih suka nghayal bisa masuk UGM, walaupun itu udah enggak mungkin banget.. ^^
Sebenarnya, temen-temen aku dari sekolah yang sama banyak juga yang enggak minat ambil negeri. Kebanyakan dari mereka ambil univ swasta. Kenapa ya? Padahal kan univ negeri itu lebih bagus dari univ swasta kalao di Indo?
Ini nih beberapa alasan dari mereka yang membuat aku berfikir ulang untuk masuk ke univ negeri : Pertama, ya pasti tes masuknya yg suasahhh bgt!, Kedua kalau masuk negeri itu kurang ada tantangannya, gak seperti masuk swasta ( lha? Alasan yang ini aku enggak terlalu mengerti? ), Ketiga masuk negeri itu bagi kita orang “Tionghoa” sepertinya pergaulannya gak seru ( Wew, menurutku kita bisa berteman dengan siapa aja kan, gak usah dengan sesama suku terus, betul gak?)
Dari ketiga alasan itu, hanya alasan nomer 1 tuh yang masuk ke akal. Tapi, sebenarnya kalau aku enggak keterima ke Sanata Dharma, pasti aku ikut SNMPTN. Lagipula, ortu juga udah puas banget sih dengan hasil yang aku dapatkan, bisa masuk SadHar fakultas Sastra Inggris yang akreditasinya A dan yg kata kakak-kakak seniorku masuk Sadhar juga gak kalah susahnya seperti masuk UGM, ya.. buat aku pikir-pikir lagi deh buat ambil SNMPTN, hehehehe....
Malahan, temenku yang sekarang kuliah di UNTAN ( Universitas Tanjungpura, Pontianak) bilang, “ Keren banget kamu bisa masuk Sanata Dharma, susah tahu”. Hal yang sama juga dikatain sama guruku, dia juga salut sama aku bisa masuk Sanata Dharma.
Yah.. terlepas dari itu semua.. aku tetappp bersyukur sama Yesus! Itu yang terpenting! Karena impianku juga dan doaku selama aku SMA adalah aku bisa kuliah di Jogjakarta. Karena bagiku, Jogjakarta itu kota yang kereeennn banget! Satu hal yang membuat aku kagum dengan Jogjakarta adalah penduduknya yang bertoleransi tinggi dan ramahhhhh banget! Serta budaya dan attitude yang dijaga baik juga pinter-pinter orangnya.. itu yang buat aku jatuh cinta dengan negeri Jawa ini, hehehehehe...
Dan juga nih.. ya walaupun pengalaman hidupku lum banyak... kesuksesan seseorang itu gak perlu diukur darimana dan dimana dia kuliah. Selama dia mau berusaha untuk sukses, walaupun dia kuliah dikampus terjelek pun, kalau dia punya kemauan yang kuat untuk belajar lebih banyak dari apa yang diberikan saat kuliah, terutama pelajaran mengenai hidup, pasti orang itu akan sukses nantinya, dan kalau kita mengalami banyak kegagalan saat di dunia, kita selalu diremehkan orang lain saat kita masih hidup, jangan salah! Kita tak akan diremehkan lagi saat kita berhasil masuk ke surga! Bagiku, ujian terberat yang perlu persiapan seumur hidup adalah persiapan untuk ikut ujian seleksi masuk ke surga. Kalau kita lolos, kita bakalan hidup kekal dan bahagia di surga, sedangkan kalau kita enggak lulus, tempat mana lagi coba tempat kita selain di neraka?
So, guys..
Janganlah terpengaruh dengan kata-kata orang yang mengatakan kita harus bisa masuk ke tempat terbaik di bumi ini. Tapi, kita harus terpengaruh dengan perjuangan keras orang lain yang walaupun dia memiliki banyak kekurangan dan masuk ke tempat yang penuh dengan kekurangan, dia bisa bertahan dan menjadi yang terbaik di dalam kekurangannya. Jangan kecewa hanya karena kita enggak bisa masuk ke universitas negeri ( ini untuk kakak sepupuku dan beberapa temanku, terutama sahabatku yang enggak bisa masuk ke Univ Negri). Yakinlah, kalian masih bisa menggapai sesuatu yang lebih baik dari yang sekarang kalian dapat, dan ingat! Ini hanyalah keberhasilan yang tertunda, Tuhan pasti punya rencana yang indah dibalik semua ini. Untuk saat ini, inilah karya yang telah Tuhan berikan kepada kalian, so.. bersyukurlah dan tetaplah semangat!
So......
Gak lolos SNMPTN, So what?? Hehehehe...                                           
Great Regards,
Photobucket

0 komentar on "Gak Lolos SNMPTN, So whatt??"

Posting Komentar

 

It's me...

Foto saya
Just an ordinary girl.. nothing special.. ^^
Photobucket

Coffee and Pastels From me to you Copyright 2010 All links in this blog just taken from another site and already exist at there or already uploading. Coffee and Pastels does not host any links here.Updating links every weeks. Thank you for visiting Coffee and Pastels personal blog. Designed by Here Image by Tadpole's Notez