Kamis, 24 Februari 2011

New Semester and New Love

0 komentar

Hai semuanya...
Udah lama banget yah aku enggak nulis-nulis di blog kesayanganku ini...

Maaf banget yah buat para  pembaca setia blog ku, karna aku jarang banget nge-update blog ku..

Yah, alasan utamanya karena aku super sibuk akhir-akhir ini, tentu saja kegiatan perkuliahan beserta permasalahan-permasalahan pribadi begitu menyita waktu ku, sampai-sampai aku lupa kalau aku masih bisa menuangkan seluruh uneg-uneg ku ke dalam tulisan-tulisan kecil dan sederhana di blog ku ini, hehehhee...

Ok, pertama-tama aku pengen bersyukur pada Tuhan Yesus, karena udah ngasih aku kesempatan untuk mendapatkan nilai IPK yang sangat memuaskan menurutku ( berhubung otakku rada-rada odong ). Ternyata, kalau mau berusaha keras pasti membuahkan hasil juga ya..

Aku mengira, ketika nilai keluar untuk setiap mata kuliah, aku bakal mendapatkan nilai yang mengerikan, mungkin beberapa mata kuliah yang menurutku dan sebagian besar teman-temanku “Mata Kuliah Favorit” seperti Structure, Book Report, Pronounciation, SIA ( Sejarah Inggris Amerika ), Pancasila ( ini bukan karena sulit, tapi karena dosennya yang membuat sulit ) dan Listening pasti aku dapat D atau C. Tetapi, sungguh diluar dugaan dan perkiraan aku, aku bisa mendapatkan nilai A dan B untuk setiap mata kuliah itu. Benar-benar mukjizat menurutku. Sejak saat itu ( semester I ), aku bertekad untuk tetap mempertahankan nilai IPK ku di atas 3,5. Bagiku itu sangatlah sulit karena banyak kakak tingkat yang menceramahiku untuk berhati-hati dengan dosen ini, dosen itu. Tapi, menurutku sekejam apapun dosennya namun jika kita benar-benar masih bisa menjaga sikap dan tetap berusaha jujur dan sungguh-sungguh dan tentu saja disertai doa ( agar dosennya gak usah macem-macem ), mungkin saja semua “ceramahan” kakak-kakak tingkat itu gak bakal terjadi. Buktinya, beberapa dosen yang dianggap “killer” ternyata tetap berbaik hati padaku dan memberikan nilai yang aku harapkan. Hmm... satu pelajaran yang bisa aku tangkap, Gak Usah Terlalu Percaya Pada Apa yang Dikatakan Orang, Alami dan Lihat Sendiri dengan Tingkah dan Laku Diri Sendiri. 

So, sekarang aku memasuki semester kedua. Banyak sih mata kuliah yang baru dan asing bagiku, tapi aku berusaha untuk tetap menjalaninya seperti biasa dan berfikir positif kalau aku pasti bisa melewatinya lagi seperti semester lalu dan tentunya dengan kerja keras dan doa.
Dan ada satu hal lagi yang berbeda dari ku sekarang. Sekarang, hatiku udah ada yang punya, hehehhee...  I’m not single anymore... 

Wuah, sepertinya ada kelegaan luar biasa di dalam hatiku ini. Sepertinya lubang besar di dalam hatiku ini yang tadinya kosong, hitam dan gelap serta teramat dalam tak berujung kini sudah terisi dengan ketenangan, kedamaian dan kebahagiaan. Penuh warna sudah hidupku ini. Walaupun aku akui, tadinya aku jadian dengan dia hanya sekedar iseng.. 

Sebenarnya gak ada PDKT alias Pendekatan khusus dari dia ke aku dan sebaliknya. Dia itu teman satu jurusanku. Aku hanya mengenal dia seperti teman-temanku yang lain, sungguh biasa tanpa hal yang luar biasa. Bahkan, bisa dibilang ketika aku menerima dia, hatiku masih milik orang lain, karena saat itu aku masih menyukai seseorang yang hampir saja menjadi milikku juga. Tapi dengan berbagai macam pertimbangan, aku tidak jadi menerimanya termasuk karena aku berbeda keyakinan.

Sungguh sulit memang rasanya untuk melupakan dia. Dia udah benar-benar membuat hari-hariku menyenangkan, tapi aku juga enggak bisa memaksakan kehendakku pada keadaan. Sifat dan kebiasaanya bisa membuatku aku frustasi sendiri nantinya jika dia memang ditakdirkan untukku, itu menurut teman dekatku. Jadi, aku putuskan untuk tidak menerima dia lagi di kehidupanku.

Ketika perasaan itu membuat aku pusing dan mumet banget, tiba-tiba datanglah dia ( pacarku yang sekarang ini ). Tanpa basa-basi dan PDKT hanya sekitar 2 hari, aku masih inget banget itu terjadi sebelum kita semua Ujian Akhir Semester! Bisa dibayangkan, pikiran dan hatiku ini terisi bukan dengan pelajaran justru dengan berbagai macam rasa, seperti  bingung, senang, aneh, kesal dan sebagainya bercampur aduk kayak es teler.

Namun, puji Tuhan aku bisa melewati semua UAS dengan lancar dan masih dengan perasaan yang bercampur aduk. Di hari ketiga aku berpacaran aku berbicara dengan cowok itu. Justru, dari situlah aku baru tahu kalau dia udah suka dengan cewek lain. Hoh, secepat itukah? Dan dia kaget banget pas tahu kalau aku jadian dengan temannya sendiri.

Jujur, sampai saat ini juga aku masih bingung kenapa aku bisa menerima dia menjadi pacarku dan juga kenapa dia bisa suka sama aku, padahal berbicara secara mendalam saja kita enggak pernah..

Mungkin itulah kekuatan cinta yang sebenarnya? Sampai sekarang hubunganku baik-baik saja dan sudah berjalan hampir 4 bulan. Dia enggak pernah memiliki alasan yang spesifik mengapa dia bisa menyukai aku begitu pun aku. Dia menyukai tanpa sebab, tanpa melihat apa aku cantik atau tidak, apakah aku pintar atau tidak, apakah aku kaya atau tidak, apakah aku populer atau tidak. Dia menyukai aku seperti adanya aku dan dia merasa yakin kalau aku adalah wanita yang tepat sebagai seseorang yang bisa diajak berbagi dalam hal apapun untuk hidupnya dan orang-orang disekitarnya. Aku pun begitu, aku enggak pernah berfikir dia itu tampan,pintar,kaya,populer dan sebagainya. Asalkan dia baik padaku, keluarganya dan keluargaku, teman-temannya dan aku, serta dengan Tuhan, aku rasa enggak ada salahnya untuk mencoba memulai suatu hubungan dengannya.

Sampai detik ini, aku merasa bersyukur banget karena dia ada. Karena, lewat dia aku menyadari kekurangan dan kelebihanku. Lewat aku pula dia menyadari kekurangan dan kelebihannya. Aku menyadari gaya pacaran ku sedikit berbeda karena kami sedang menuju kedewasaan, mungkin cara berfikir dan mengungkapkan rasa sayang lebih berbeda. Tapi, sejauh ini aku dan dia sangat menikmatinya. Walaupun terkadang ada masalah yang menghadang kami berdua, kami masih bisa menyelesaikannya dengan baik.

Memang, ada beberapa orang yang tidak terlalu suka dengan hubungan kami ini, tapi selama aku dan dia saling percaya dan tidak berbuat hal yang macam-macam serta masih diberkati dan dibimbing Tuhan, aku rasa aku enggak akan menggubris apapun kata orang. Yang terpenting dia selalu ada untuk aku disaat aku sedih maupun senang.

Aku harap, hubungan ku dengannya tetap berjalan sampai kapanpun, sampai segalanya dipertaruhkan,mungkin. Karena aku rasa, aku tlah menemukan seseorang yang dulu sempat menghilang dari diri ku..

Aku benar-benar cinta dia...
Sangat, selalu dan selama-lamanya..

For my Love : Steve Kamevan

Photobucket

Sabtu, 16 Oktober 2010

Puisiku untukmu

0 komentar

Pesan untuk mu, kawan...

Photobucket

Terkadang aku tak mengerti...

Mengapa, tak ada seorang pun

Yang rela untuk menerima orang lain

Seperti mereka menerima dirinya sendiri..

Sadarkah kita?

Sebagai seorang manusia yang lemah..

Sebagai seorang manusia yang kecil..

Jika berada sendirian di atas tanah dan dibawah langit?

Berpijak,bernafas,bersua dan bernada tanpa ada yang peduli?

Kita, manusia...

Semuanya sama...

Memiliki perbedaan yang berbeda...

Memiliki pandangan yang berbeda...

Memiliki keinginan dan tujuan yang berbeda...

Memiliki pendirian yang berbeda...

Dan kita, manusia..

Semuanya sama...

Kita bukanlah ciptaan Tuhan yang lebih sempurna dari hewan dan tanaman...

Kita, manusia..

Semuanya berbeda...

Memiliki keunikan yang tak sama..

Memiliki kelebihan yang tak sama....

Memiliki keajaiban yang tak sama..

Memiliki masa depan yang tak sama...

Memiliki masa lalu yang tak sama...

Dan kita, manusia...

Semuanya berbeda...

Kamu lelaki dan aku perempuan...

Mengapa?

Ada keegoisan?

Mengapa?

Ada kemunafikan?

Mengapa?

Ada kecemburuan?

Mengapa?

Ada ketidakadilan?

Mengapa?

Ada kebohongan?

Mengapa?

Ada pengkhianatan?

Mengapa?

Ada kesalahpahaman?

Mengapa?

Ada ketakutan?

Mengapa?

Ada rasa tak percaya?

Mengapa??

Mengapa???

Mengapa???

Mengapa ada kenangan lama?

Dan mengapa ada harapan baru?

Hei kawan!

Pernahkah kalian merasa terkhianati?

Padahal kalian tak pernah sedikitpun meninggalkannya...

Pernahkah kalian merasa teracuhkan?

Padahal kalian selalu berada disisinya...

Pernahkan kalian merasa dibohongi?

Padahal kalian berusaha untuk membuka semuanya...

Pernahkah kalian merasa tersakiti?

Padahal kalian telah mempercayakan apapun kepadanya...

Percayakah kalian?

Akan induk burung, yang walaupun jauh terbangnya akan datang kembali membawa kehidupan bagi anak-anaknya?

Akan bulan purnama yang akan segera datang setelah bulan-bulan lainnya?

Akan semut-semut yang berjajar rapi di dinding membawa pesanan ratunya?

Akan pemerintah yang akan menepati janji proklamasinya?

Akan cinta sejati yang walaupun lama dinanti, tapi Tuhan telah menciptakan manusia berpasang-pasangan?

Akan langit yang akan segera cerah sesudah mendung?

Akan pelangi yang akan bersinar indah sesudah hujan?

Akan persahabatan sejati yang tak akan pernah padam dan habis ditelan waktu?

Akan kebahagiaan abadi setelah kesengsaraan yang menguras air mata?

Akan kebangkitan kekal setelah kematian yang menyakitkan?

Disaat kesenangan datang..

Ya..

Terkadang kita melupakan yang lain...

Terkadang kita egois untuk tetap merangkul mereka....

Terkadang kita ingin melebihi apa yang telah ada..

Terkadang kita menyakiti yang lain tanpa kita sadari...

Terkadang kita tertawa di sunyinya kelam malam..

Terkadang kita tersenyum sinis pada yang papa..

Terkadang kita menjauh dari sang pencipta...

Tapi, disaat kesengsaraan mulai datang...

Disaat kita telah menyadari..

Tak ada lagi siapa-siapa yang berada di sekitar kita...

Tak ada lagi yang peduli dengan kita...

Tak ada lagi yang tersenyum tulus pada kita...

Tak ada lagi yang membantu kita...

Tak ada lagi yang menyapa kita...

Tak ada lagi yang tertawa bersama kita...

Apakah semuanya telah hilang?

Apakah semuanya telah sirna?

Apakah semuanya telah hancur?

Apakah semuanya musnah?

Tidak!

Tak ada yang akan hilang!

Tak ada yang akan sirna!

Tak ada yang akan hancur!

Tak akan ada yang musnah!

Yang kita perlukan adalah...

Keberanian!

Kesanggupan!

Kepercayaan!

Kesabaran!

Ketabahan!

Keinginan!

Keuletan!

Dan...

Iman!

Hingga pada akhirnya..

Waktulah yang menjawab semua...

Waktulah yang akan menentukan semua..

Waktulah yang akan menguji kita...

Menguji dan menentukan...

Apapun itu...

Apapun itu.....

Hanya saja, kawan...

Ku ingin mengirim pesan pada kalian semua..

Hargailah cinta dan kasih melebihi apapun...

Hargailah siapapun itu, baik tua muda,kaya miskin, pintar dan bodoh...

Janganlah kalian melupakan,meninggalkan dan menghancurkan..

Apapun yang telah kalian bangun selama ini...

Terimalah dirimu, sebagaimana adanya..

Jangan berusaha berubah dari apapun...

Meski tak ada yang memperdulikanmu...

Janganlah berubah...

Karena Tuhan telah menciptakan...

Kita semua sama dan berbeda...

Semangatlah!

Semangatlah!!

Bebaskanlah dirimu!

Bebaslahhhhhh.....

Photobucket

Rabu, 13 Oktober 2010

It's about the most "talks" guys...

0 komentar

Ok...

Mungkin kalian akhir-akhir ini akan sering bertanya ketika membaca postingan-postinganku...
“ Kok semuanya tentang cintaaaaaaaaaa yaaa???”

Ekekekkekek...

Tenang ajah, ini bukan soal aku kok.. melainkan aku pengen ceritain tentang salah satu kakak tingkatku yang saat ini populerrr banget di fakultasku...

Ok, aku punya kakak tingkat, cowok yang bisa dibilang keren, cute abis, manis dan mungkin baik hati, terus dia jago banget main gitar elektrik. Dia itu cowok yang saat ini jadi perbincangan dikalangan kita-kita yang baru lihat dia. Tapi, aku gak  curious untuk tahu tentang dia.. Hehehehehe...

Selasa, 12 Oktober 2010

No more waiting for LOVE

0 komentar
“Manusia itu diciptakan berpasang-pasangan... “
Photobucket

Kata-kata itu yang paling sering aku dengar ketika teman ataupun sahabatku menghiburku ketika aku patah hati. Dan sekarang, aku mendengarnya lagi dari sahabatku yang jauh nan disana.
Yah, aku memang lagi patah hati..patah.. patah... p...a..t...a...h... banget.. Parahhhhh banget... Aku benar-benar gak ngerti sama diriku sendiri. Aku gak ngerti ama sifatku, aku gak ngerti dengan pemikiranku sendiri, dan yang jelas aku gak ngerti dengan perasaanku...
 

It's me...

Foto saya
Just an ordinary girl.. nothing special.. ^^
Photobucket

Coffee and Pastels From me to you Copyright 2010 All links in this blog just taken from another site and already exist at there or already uploading. Coffee and Pastels does not host any links here.Updating links every weeks. Thank you for visiting Coffee and Pastels personal blog. Designed by Here Image by Tadpole's Notez